Tips Memilih Mainan yang Aman dan Tepat untuk si Kecil
Setelah memasuki usia tujuh bulan, kemampuan si Kecil untuk bergerak akan semakin meningkat. Bahkan ia akan bertambah aktif dan menggunakan alat atau barang di sekitarnya untuk menunjukan kemampuan barunya.
Namun, Moms juga perlu ingat bahwa di usia tujuh bulan keatas si Kecil sedang memasuki fase mengambil dan memasukan apa saja ke dalam mulutnya. Sehingga Moms harus mengawasinya agar terhindar dari bahaya yang dapat mengintainya.
Berikut ini beberapa tips yang perlu Moms ketahui saat memililih mainan yang aman dan tepat untuk si Kecil.
1. Pilih mainan sesuai usia si Kecil
Si Kecil pasti sangat menyukai mainannya jika ia tahu dan mengerti bagaimana cara menggunakannya. Mainan yang sesuai dengan usianya dapat mendorong dan menantangnya untuk terus meningkatkan kemampuan.
Ketahui Moms, mainan yang tidak memberikan tantangan akan membuatnya merasa bosan. Sedangkan jika terlalu sulit digunakan, mainan malah membuatnya frustasi dan mudah menangis.
Pilihlah mainan yang sesuai dengan usia si Kecil. Jika bingung, Moms bisa melihat label usia pada kemasan mainan sebelum membeli. Atau meminta rekomendasi dari penjual.
2. Perhatikan keamanan bagi si Kecil
Keamanan mainan sangat penting, karena bisa membahayakan bahkan mengancam keselamatan si Kecil lho, Moms. Meskipun sudah ada label usia pada kemasan mainan, Moms tetap perlu hati-hati dan memeriksa mainan sebelum memberikannya kepada si Kecil.
Selama satu tahun kehidupan pertamanya, si Kecil akan terus belajar bergerak dengan memukul, menendang, menjatuhkan, menarik, melempar, dan menghisap apa saja yang ada di sekitarnya. Sehingga mainan yang Moms berikan untuknya harus memiliki kualitas yang baik dan dapat bertahan meski dibanting, digigit, atau dibentur-benturkan.
Jika mainan mudah rusak dan patah, kemungkinan si Kecil terluka karena mainannya sendiri akan semakin besar. Hindari juga mainan yang memiliki ukuran sangat kecil sebab akan berisiko tersedak jika si Kecil memasukan mainan itu ke dalam mulut. Pastikan juga mainan yang digunakan selalu bersih dan terhindar dari kuman.
Selain itu, Moms juga perlu memperhatikan dan mempertimbangkan mainan yang cukup berat, memiliki ujung yang runcing atau tali dan pita yang panjang. Sebab, bisa saja mainan itu menjatuhi jari kaki atau melilit leher si Kecil.
Apa pun mainanya, terus awasi dan temani si Kecil saat bermain Moms, agar tetap aman
3. Stimulasi atau rangsangan dini
Ketika digunakan dengan benar dan sesuai dengan perkembangannya, mainan dapat merangsang indra si Kecil.
Ia akan memiliki pengalaman baru dengan sentuhan, penglihatan, suara, dan rasa. Perkembangan motoriknya juga bisa meningkat dengan memberikan mainan yang terus mengasah kemampuannya.
4. Berikan pilihan mainan pada si Kecil
Sesekali Moms harus mencoba untuk memberikan pilihan pada si Kecil, jika mainan yang dipastikan aman untuknya memiliki variasi warna, bentuk, tekstur, atau suara yang berbeda.
Dengan membiarkannya memilih mainan, si Kecil akan belajar sejak dini untuk memiliki pendapatnya sendiri dan belajar kemungkinan apa saja yang akan ditawarkan untuknya.